Acara peresmian Tugu Pesut dilaksanakan dengan meriah di sisi Jembatan Mahakam IV, Samarinda Seberang, pada Rabu, 8 Januari 2025. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak dan diresmikan langsung oleh Pj. Gubernur Kalimantan Timur, Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si.
Tugu Pesut yang berdiri megah ini memiliki panjang 36 meter, lebar 7 meter, tinggi 5,25 meter, dan berat sekitar 6000 kg. Desain tugu ini dibuat oleh seniman ternama, John Martono, yang karyanya telah diakui baik di dalam maupun luar negeri. Tugu ini menjadi simbol penting dalam pelestarian alam, khususnya dalam menjaga kelestarian ikan pesut Mahakam yang langka.
Pembangunan Tugu Pesut ini merupakan inisiasi langsung dari Pj. Gubernur Akmal Malik, yang terinspirasi oleh keberadaan ikan pesut yang hidup di bawah Sungai Mahakam. Menurutnya, pesut Mahakam adalah salah satu kekayaan alam yang harus dilindungi dan dijaga kelestariannya. Dalam pidatonya, Akmal Malik mengajak masyarakat untuk turut menjaga dan memelihara spesies langka ini. “Mahakam ini memiliki harta karung yang luar biasa loh, namanya adalah Pesut Mahakam. Mari kita jaga, mari kita pelihara,” ujarnya.
Tugu Pesut ini diharapkan dapat menjadi simbol kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga keberagaman hayati di kawasan tersebut.
