DPRD Kutim

Swasembada Pangan, Komisi B Minta Pemkab Kutim Tambah Lahan Pertanian

NUSASATU, KUTIM – Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Yosep Udau mendesak Pemerintah Kabupaten Kutim menambah lahan pertanian khususnya pada komoditas padi. Program ini menjadi kebutuhan jika pemerintah serius terkait swasembada pangan.

Yosep menyebutkan, saat ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat masih mengandalkan pasokan dari luar daerah Kutim. Sehingga ia menilai pemerintah perlu melakukan perluasan lahan di bidang pertanian, utamanya lahan persawahan.

Hal ini disampaikan Yosep Udau saat ditemui awak media, di Gedung DPRD Kutim, Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi, Kutim, Selasa (21/05/2024). “Khusus dibidang pertanian, lahan pertanian kita kan masih kurang yang dominan malah sawit. Jadi kalau bisa, pemerintah membantu memfasilitasi lahan pertaniannya,” ucap Yosep Udau.

Ditanya terkait banyaknya lahan persawahan yang beralih fungsi menjadi lahan perkebunan sawit, Yosep Udau mengaku kondisi yang terjadi saat ini, memang cukup dilematis. Di satu sisi, peningkatan di bidang perkebunan kelapa sawit juga juga diperlukan, namun di sisi lain lahan pertanian menjadi berkurang.

“Kami harapkan pemerintah punya solusi lah, sehingga masyarakat di kasih lahan, khususnya untuk lahan pertanian saja,” ujarnya.

Politikus Partai Amat Nasional itu juga berharap selain memperkuat ketahanan pangan dengan memperluas lahan pertanian, perlu juga dilakukan peningkatan di sektor perkebunan, sehingga keduanya bisa berjalan dengan baik.

“Kita harapkan dua-duanya bisa berjalan, artinya tidak merugikan untuk pertanian dan tidak merugikan untuk lahan sawit. Dalam arti dua-duanya berjalan untuk kebaikan masyarakat Kutim,” tutupnya. (Adv)

Back to top button