
Sjafrie Klarifikasi Ucapan Presiden Prabowo Soal Indikasi Makar
NUSASATU, JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin memberikan penjelasan terkait pernyataan Presiden Prabowo Subianto mengenai adanya indikasi makar dalam aksi demonstrasi beberapa waktu terakhir.
Sjafrie menegaskan, publik tidak perlu berspekulasi berlebihan karena pernyataan Presiden disampaikan dalam konteks gambaran luas situasi nasional saat ini.
“Kita tidak boleh berandai-andai. Presiden memberi satu gambaran yang luas,” ujar Sjafrie.
Menurutnya, ucapan Presiden dimaksudkan sebagai bentuk perhatian agar masyarakat tetap waspada, bukan untuk menimbulkan ketakutan.
“Tidak usah memberikan interpretasi yang berlebihan terhadap apa yang disampaikan Bapak Presiden. Ini adalah atensi kepada kita semua untuk tetap waspada,” jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya menghormati aspirasi murni masyarakat, termasuk hak berkumpul dan menyampaikan pendapat secara damai. Namun, ia juga mengingatkan adanya gejala tindakan melawan hukum yang berpotensi mengarah pada makar dan terorisme.
Atas dasar itu, Prabowo menginstruksikan aparat Kepolisian dan TNI untuk mengambil langkah tegas terhadap segala bentuk perusakan fasilitas umum, penjarahan rumah warga, maupun sentra-sentra ekonomi, sesuai dengan hukum yang berlaku.
“Kepada seluruh masyarakat, silakan sampaikan aspirasi murni secara damai. Kami pastikan akan didengar, dicatat, dan ditindaklanjuti,” tegas Prabowo.



