Makmur Marbun Siap Sukseskan Pembangunan IKN
NUSASATU, PPU – Dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), ditunjukkan oleh Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun. Hal ini disampaikannya saat mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melakukan groundbreaking gedung Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di IKN, Jumat 1 Maret 2024.
Kata Makmur Marbun, sejak awal dia memberikan dukungan terhadap pembangunan IKN. Dukungan itu bahkan diimplementasikan dalam tindakan nyata. Salah satunya terus melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pemerintah pusat maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim).
“Pembanagunan IKN di Kabupaten PPU ini kan dapat dikatakan adalah anugerah bagi seluruh masyarakat. Jadi tidak ada alasan kita tidak memberikan dukungan untuk kesuksesan pembangunannya,“ katanya
“Dua hari ini kita bersyukur bahwa sejumlah pembangunan strategis nasional di kawasan IKN ini kembali di groundbreaking oleh bapak presiden, salah satunya adalah gedung BPJS Kesehatan,“ timpal Makmur Marbun.
Sebagai informasi, selain gedung BPJS Kesehatan, dalam rangkaian kegiatannya Presiden Jokowi juga melakukan groundbreaking pembangunan gedung Bankaltimtara dan pembangunan gedung Telkom Jumat 1 Maret 2024. Presiden dan rombongan juga meninjau sejumlah pembangunan yang sedang berjalan. Diantaranya istana presiden, kantor Televisi Republik Indonesia (TVRI) dan penbangunan jalan impres di kawasan itu.
Sementara it, saat groundbreaking pembangunan kantor BPJS Kesehatan di IKN, Presiden Jokowi menegaskan bahwa pembangunan ini menandakan layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) akan hadir di Nusantara. “Ini akan melengkapi pelayanan kesehatan di Nusantara dan di seluruh Tanah Air,” ucapnya.
Presiden Jokowi juga menegaskan, pada periode 2015-2017, dia sering mendapat keluhan dari masyarakat yang menggunakan layanan BPJS Kesehatan, seperti antrean yang terlalu panjang. Namun belakangan ini setelah peninjauan, Presiden Jokowi justru menemukan bahwa pelayanan di RS yang melayani pengguna BPJS Kesehatan sudah berubah drastis. (adv/gam)
