NUSASATU, SAMARINDA – Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim), AA Bagus Surya Saputra, menyatakan fasilitas olahraga bagi atlet penyandang disabilitas masih minim. Di sejumlah uang public, misalnya, dia melihat hal tersebut nyaris tak bisa ditemui.
“Kami terus berupaya dalam memaksimalkan fasilitas penujang pertandingan bagi para atlet penyandang disabilitas. Saat ini di Kaltim memang masih sangat minim. Terutama di ruang ruang publik,” katanya.
Bagi AA Bagus Surya Saputra, untuk meningkatkan prestasi alet disabilitas, tentu diperlukan fasilitas. Terlebih jika melihat hasil Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII yang berlangsung di Kota Solo –Jawa Tengah (Jateng)– Oktober lalu. Dimana kontingen Paralimpiade Kaltim rhasil menduduki posisi 13 nasional.
“Sekali lagi kami berupaya memaksimal pontensi dan prestasi atlet penyandang disabilitas. Namun diperlukan juga dukungan fasilitas,” ujarnya.
AA Bagus Surya Saputra mengungkapkan, secara perlahan Bidang Pembudayaan Olahraga akan terus melengkapi sarana fasilitas bagi para atlet disabilitas, sehingga pembinaan juga dapat dilakukan secara maksimal.
“Kedepan kami bahkan akan melihat olahraga apa saja yang bisa diadakan dalam kejuaraan bagi para atlet disabilitas, kemudian melihat fasilitas-fasilitas apa saja yang menjadi kebutuhan bagi para atlet,” tutupnya. (fai/adv)
