Dispora Kaltim Perluas Jangkauan Program Pemuda, Karang Taruna Tak Lagi Jadi Fokus Utama
NUSASATU, SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menyatakan bahwa program pemberdayaan pemuda tahun ini tidak lagi secara spesifik menyasar Karang Taruna, seperti yang dilakukan dalam dua tahun terakhir.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar Mara, dalam keterangannya baru-baru ini.
“Jadi tahun ini, Karang Taruna tidak lagi menjadi sasaran utama karena sebelumnya sudah kita intervensi. Kita sudah dua tahun menghidupkan kembali organisasi ini di tingkat kabupaten dan kecamatan,” jelas Hasbar.
Ia mengungkapkan, sejak tahun kedua dari siklus empat tahunan program, Karang Taruna telah diberikan bantuan untuk memperkuat eksistensinya. Menurutnya, waktu tersebut cukup untuk dimanfaatkan dalam mengaktifkan kembali jaringan organisasi hingga ke daerah.
“Tahun kedua dari empat tahun kemarin, kita kasih bantuan. Kita kasih waktu agar bisa dimanfaatkan dan menggeliatkan kembali seluruh jaringan Karang Taruna,” ujarnya.
Meski tidak lagi jadi fokus utama, Karang Taruna tetap termasuk dalam program besar penguatan organisasi sosial kemasyarakatan yang dijalankan Dispora Kaltim pada 2025.
“Tahun ini kita juga melaksanakan penguatan organisasi sosial kemasyarakatan, yang mana di dalamnya termasuk Karang Taruna, tapi tidak spesifik hanya untuk mereka,” tambahnya.
Langkah ini, menurut Hasbar, merupakan bagian dari strategi berkelanjutan untuk menjaga sekaligus meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Kaltim agar tetap kompetitif secara nasional.
“Ini juga bagian dari mempertahankan dan melanjutkan capaian kita agar IPP Kaltim bisa naik lagi ke lima besar nasional pada tahun 2025,” tegasnya.
Hasbar juga menekankan bahwa program penguatan organisasi sosial ini dirancang agar lebih inklusif dan mampu menjangkau berbagai elemen kepemudaan di luar Karang Taruna. Dengan langkah ini, ia berharap Dispora Kaltim dapat menciptakan ekosistem kepemudaan yang solid, aktif, dan berdaya saing di Kaltim. (adv/bi)
