
PWI Kaltim dan SKK Migas Gelar UKW, Dorong Profesionalisme Jurnalis
NUSASATU, SAMARINDA – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Timur bekerja sama dengan Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) guna meningkatkan profesionalisme insan pers di daerah.
Sebanyak 36 jurnalis dari berbagai media mengikuti UKW angkatan ke-39 ini, mulai dari jenjang Muda, Madya, hingga Utama. Uji kompetensi digelar dua gelombang pada 8–11 September, dengan Lembaga Uji Pikiran Rakyat sebagai mitra pelaksana.
Ketua PWI Kaltim, Abdurrahman Amin, menegaskan UKW merupakan salah satu program prioritas PWI meskipun sempat menghadapi kendala di tingkat pusat. Menurutnya, konsistensi menggelar UKW penting untuk menjaga kualitas wartawan di tengah dinamika dunia jurnalistik.
“Perkembangan jurnalistik saat ini sangat kompleks. Kita baru saja berduka atas kasus pembunuhan wartawan di Gaza, yang bertujuan membungkam informasi. Di sisi lain, digitalisasi juga menjadi tantangan karena media konvensional semakin sulit menjangkau audiens,” ungkapnya di Ruang Wiek Diskominfo Kaltim, Senin (8/9/2025).
Ia menambahkan, masih banyak pengaduan di Dewan Pers yang menunjukkan perlunya peningkatan kompetensi jurnalis. “Harapannya, kegiatan ini bisa melahirkan wartawan yang berpegang pada akurasi, bukan sekadar mengejar algoritma,” tegasnya.
Sementara itu, Senior Analis Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi, Andy Irmawati, menilai UKW bukan hanya ajang penilaian teknis, melainkan juga wadah untuk memperkaya wawasan jurnalis.
“Wartawan adalah mitra strategis untuk membangun bangsa yang sehat. UKW ini menjadi bukti komitmen profesionalisme, agar jurnalis tidak hanya lulus uji, tetapi juga makin kredibel dan berdampak bagi masyarakat,” ujarnya. (bi)