Dispora Kaltim

IPSI Kaltim Sebut Aturan Baru Buat Atlet Makin Nyaman

NUSASATU – Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia Kalimantan Timur mengapresiasi perjuangan para atlet silat Bumi Etam saat Pra Pekan Olahraga Nasional di Kota Solo, Jawa Tengah, beberapa bulan lalu. Betapa tidak, hasil yang dicapai ternyata melampaui ekspektasi awal.

“Karena, awalnya kami hanya menargetkan bisa meraih 2 medali emas. Ternyata pada akhirnya, pencak silat bisa meraih 3 medali emas, plus wild card Iqbal (Iqbal Candra Pratama, Red.),” kata Wakil Ketua I Pengprov IPSI Kaltim, Ego Arifin, kemarin.

Keputusan mereka tidak berharap terlalu tinggi bukan tanpa alasan. Itu karena berbagai regulasi baru yang diterapkan saat Pra PON tahun ini. Pertama, penerapannya yang bersifat nasional. Itu jadi hal baru. Sebab, pada edisi sebelumnya, Pra PON pencak silat selalu diselenggarakan dengan pembagian wilayah.

Kedua, penerapan regulasi baru seputar sistem pertandingan di lapangan. “Kami kira akan memberatkan, ternyata atlet kita malah nyaman dengan ritme baru ini, hingga akhirnya bisa mempersembahkan medali lebih banyak dari yang kita targetkan di awal,” ucap Ego Arifin.

Dia berharap, capaian tersebut bisa dipertahankan hingga tampil di PON XXI/2024 Aceh-Sumatra Utara. “Tentu masih ada kekurangan di sana sini. Karena itu, hasil ini akan dibicarakan dengan tim pelatih untuk dievaluasi dan dilihat apa yang perlu dibenahi,” pungkas dia.

Untuk diketahui, perubahan peraturan pertandingan Pencak Silat kini telah berubah. Sebelumnya dalam pertandingan menggunakan peraturan pencak silat 2016, kini seluruh pertandingan pencak silat harus menggunakan peraturan baru yang diterbitkan 2022.

Ada banyak perubahan peraturan. Seperti waktu pertandingan mulai awal hingga akhir adalah 9 menit, serta perubahan Body Protector yang sekarang menggunakan tertutup melingkar tubuh. Lalu juga dalam serangan juga banyak perubahan layaknya silat bebas. Seperti boleh menggunakan serangan siku, memukul dari atas ke bawah, tangkap pukul, dan juga bantingan yang juga memiliki aturan perubahan yang sangat luar biasa dan berbeda dengan peraturan lama. (iwa/adv)

Related Articles

Back to top button